Kepala yang Berdarah

 


1. Kepala yang berdarah, tertunduk dan sedih,
penuh dengan sengsara dan luka yang pedih,
meski mahkota duri menghina harkatMu,
Kau patut kukagumi: terima hormatku.


2.O wajah yang mulia, yang patut di sembah
dan layak menerima pujian dunia,
sekarang diludahi, dihina, dicerca, disiksa,
dilukai yang salah siapakah?


3. Ya Tuhan, yang Kautanggung yaitu salahku;
dosaku t’lah Kaugantung dikayu salibMu.
O, kasihani daku yang harus dicela;
Ampunilah hambaMu, beri anugerah!


4. Gembala yang setia terima dombaMu!
Kau Sumber bahagia Penuntun hidupku.
SabdaMu t’lah membuka karunia tak terp’ri
Dan nikmat dari sorga padaku Kauberi.


5. Syukur sebulat hati kub’rikan padaMu,
ya Yesus yang t’lah mati demi selamatku
Hendaklah ‘ku terhibur dengan tuntunanMu:
PadaMu ‘kuberlindung di akhir hayatku.


6. Di saat aku mati, Kau tinggalah serta;
di pintu maut nanti, ya Tuhan, datanglah!
Di kala kecemasan menghimpit hatiku,
Berilah kekuatan berkat sengsaraMu.


7. Engkaulah perlindungan di saat ajalku;
salibMulah, ya Tuhan, penghibur anakMu
dan wajahMu kupandang dengan iman teguh
berbahagia orang yang mati dalamMu.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *